Menjadi Tim Pemandu haji Indonesia, Abah Adib menghadiri undangan Allah Ke Makkah.

( Oleh SPEKTRA : Siti Nur Syafa'ah, Joko Noviyanto)

  

Pagi 26 Oktober 2011 segenap dewan guru dan siswa Madrasah Aliyah Tarbiyatul banin memenuhi halaman Abah Adib, sapaan khas Bapak Adib Al Arif kepala sekolah mereka, dalam rangka melepas keberangkatan beliau untuk serangkaian kegiatan haji. Suasana haru melingkupi doa bersama yang dipimpin Mbah Nur Yahya. 

    Ada yang menarik dengan keberangkatan haji Abah Adib tahun ini. Menurut Ibu Arina Hidayah, adik Abah Adib yang ditemui di madrasah,  Ibadah haji yang ketiga kalinya ini merupakan tugas Abah Adib sebagai Ketua TPHI  ( Tim Pemandu Haji Indonesia) untuk memandu jamaah haji dari kecamatan juwana, pucak wangi dan trangkil. Amanah ini diperoleh Abah karena prestasinya sebagai Guru kreatif dan inovatif tingkat nasional. 

      Tentunya tugas ini tidak diperoleh dengan mudah. Ibu Arina mengungkapkan bahwa  Abah Adib melakukan seleksi yang berat dan panjang. Setelah berhasil masuk dalam TPHI, Beliau juga harus melakukan serangkaian pelatihan-pelatihan selama satu minggu di semarang. Tantangan tidak berhenti disitu, beliau harus berangkat lebih awal untuk menjemput kloter jama'ah haji yang menjadi tanggung jawabnya. 

    Konsekuensi keberangkatan abah Adib, posisi Kepala MA untuk sementara diwakili oleh Wakil Kepala Bagian Kurikulum, Ibu Arina Hidayah. Menurut beliau tidak ada kesulitan berarti dalam menggantikan Kepala Madrasah. “ya misalnya kesulitan itu, banyaka siswa yang sekarang kurang disiplin, dan Alhamdulillah kesulitan besar belum muncul, semoga saja tidak” ujar beliau. Yang terpenting kesulitan itu diselesaikan bersama” tambah bu Arina.